Rabu, 27 April 2016

Kebaikan, Keburukan Bentuk Organisasi Serta Kelemahan Dan Kelebihannya – TRIVI ADVENTURE CAMP

Kebaikan Dan Keburukan Organisasi

  • Organisasi Lini
Kebaikan, Keburukan Bentuk Organisasi Serta Kelemahan Dan Kelebihannya – Organisasi lini merupakan bentuk dari organisasi yang mencakup batasan yang jelas antara pemimpin dan bawahan. Pemimpin bertanggung jawab dari semua kegiatan dari organisasi dan memiliki hak untuk mengambil sebuah wewenang dan keputusan lalu, bawahan harus mematuhi dan melaksanakannya.
Kekurangan dari organisasi ini ialah kurangnya seorang pemimpin yang memiliki pengalaman dan berpengetahuan luas, dengan adanya kecenderungan untuk seorang pemimpin untuk bertindak dictator/otoriter, dalam pengembangannya bawahan kurang mendapatkan perhatian dari pemimpin, sebab mereka tidak pernah diikutsertakan dalam pengambilan keputusan dan kurang bebas dalam melakukan sebuah tindakan.
  • Organisasi lini dan Staff
Penyatuan antara struktur organisasi fungsional dengan struktur organisasi garis dengan bantuan staff. Keburukan Organisasi Lini dan Staf, yaitu : Rumitnya struktur dari organisasi, adanya kemingkinan pemimpin staf dapat melampaui batas kewenangannya, serta perintah staf dan perintah lini sering membuat bingung anggota organisasi sebab kedua jenis hirarki sering tidak sama dalam melihat sesuatu.
  • Organisasi Fungsional
Organisasi Fungsional merupakan suatu organisasi yang susunannya berdasarkan atas fungsi-fungsi yang didalam organisasi tersebut. Dalam organisasi ini peran tenaga kerja tidak hanya bertanggung jawab kepada satu atasan saja. Pada organisasi ini pemimpin berhak memerintahkan kepada para tenaga kerja atau para karyawannya, selama masih dalam hubungan pekerjaan. Sehingga pekerja dapat saja diperintah oleh lebih dari satu atasan sesuai dengan keahiannya.
Kelemahan-dan-kelebihan-organisasi-300x169

Kelebihan Organisasi

Sebab masing-masing devisi dalam manajemen lebih terfokus dalam menggarap satu bidang saja, sehingga memunculkan orang-orang yang sungguh-sungguh berkompeten dibidangnya. Keprofesionalitasan dalam bidang ini menjadi indikator begaimana organisasi pada umumnya dan masing-masing devisi dalam organisasi pada program yang telah dijalankan.
Dan dapat lebih mencapai hasil yang lebih maksimal dan jalur-jalur garis besar program perusahaan yang baik untuk menghindari jika ada sebuah kesalahan yang mendasar dalam perusahaan, sebuah perusahaan dapat cepat menyelesaikannya dengan cara:
  1. Perusahaan lebih produktif. Dengan struktur organisasi yang baik dalam bekerja menyebabkan para pekerja semakin semangat dalam menjalankan perkerjaannya untuk mencapai hasil yang baik.
  2. Memunculkan inovasi – inovasi baru. Karena bayaknya karyawan yang berkompeten di bidangnya masing-masing, maka akan bermunculan ide-ide, kreativitas dan inovasi-inovasi sehingga perusahaan tidak berjalan di tempat dan deadlock bahkan varietas perusahaan menjadi lebih beragam
  3. Perusahaan lebih bisa berkembang dan maju. Dengan munculnya banyak inovasi-inovasi baru maka perusahaan pun  akan lebih cepat berkembang dengan memaksimalkan setiap tujuan perusahaan dengan mencapai profit ynag diharapkan.

Kelemahan Organisasi

Dengan banyaknya orang ahli dan berkompeten di bidangnya maka akan muncul konflik-konflik vertikal maupun horizontal, dan akan ada gesekan-gesekan pendapat ataupun ide-ide yang akan terjadi sehingga akan mengganggu stabilitas perusahaan.
  1. Sulitnya mengontrol perusahaan karena banyaknya bidang dan divisi serta “ ilmuwan – ilmuwan “ di masing – masing bidangnya. Yang akhirnya harus merekrut dewa pengawas perusahaan-perusahaan dalam setiap bidang.
  2. Penyimpangan – penyimpangan jadi sulit terlacak dan lebih sering terjadi yang bukan mustahil menimbulkan kerugian yang besar pada perusahaan. Karena banyaknya bidang dan divisi yang harus dikontrol sehingga pengawasanpun menjadi lemah.
  3. Sulit mencari figur pimpinan karena banyaknya orang – orang yang ahli dan berkompeten di bidangnya sehingga sangat sulit menilai karena kedudukan dan peranan yang sama dalam perusahaan.
  4. Muncul persaingan yang tidak sehat karena masing –masing merasa ahli dan berperan dalam perusahaan. Untuk itu perusahaan harus selektif dalam mencari para ahli dalam setiap bidangyang dipegang.
Suatu organisasi baik itu organisasi informal ataupun formal dalam melakukan segala aktivitasnya pastilah terdapat hubungan diantara orang-orang yang melakukan atau melaksanakan aktivitas tersebut. Semakin banyak aktivitas yang dijalankan, maka akan semakin kompleks juga hubungan yang terjalin. Untuk mengatasi masalah tersebut, maka diperlukan sebuah struktur organisasi yang menggambarkan hubungan antara bagian atau kelompok.
Www.jelajahinternet.com